Bandung, Jabarcyber.com – Tidak hanya soal peningkatan anggaran program BPMU, Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Achmad Ru’yat juga meminta Dinas Pendidikan Jawa Barat agar meningkatkan IPM dalam dunia pendidikan di Jawa Barat saat rapat konsolidasi terbuka DPRD Jabar dengan mitra kerja di Mason Pine Hotel, Kabupaten Bandung Barat, Jum’at (01/04/2022).
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan nota pengantar LKPJ Gubernur tahun 2021 dan DPRD telah menetapkan jadwal pembahasan di Komisi-Komisi.
Menurut Ru’yat, rapat kerja yang didampingi oleh Bappeda dan BPKAD ini khusus karena dirinya menganggap Komisi V di DPRD Jawa Barat untuk peningakatn kualitas SDM melalui pendidikan sangat penting.
“Sehingga tugas teman-temen di Dinas Pendidikan dan jajaran semua ini merupakan tugas mulia, tidak hanya tupoksi dalam artian tugas normal tetapi ada tugas virtual meningkatkan Index Pembangunan Manusia (IPM) di aspek pendidikan ini,” kata Ru’yat.
Jawa Barat dengan penduduk 50 juta menurut mantan Wakil Walikota Bogor ini bukan hal yang mudah, banyak negara yang sumber dayanya terbatas khususnya dalam sumber daya alam tapi karena kualitas SDMnya bagus seperti Norwegia maka daya saingnya luar biasa bersaing kompetitif dan termasuk ahirnya bisa memimpin produk-produk di negara tersebut.
“Oleh karena itu kita berharap nanti bisa diekspos antara perencanaan antara komitmen APBD yang telah ditetapkan dengan implementasi dilapangan seperti apa kemudian sampai sejauh mana catatan-catatan strategis LKPJ tahun 2021 ditindak lanjuti dengan harapan karena posisi sekarang ini LKPJ kalau dahulu, setelah reformasi LPJ dan ini politisnya sangat tinggi berdampak kepada kepala daerah, kita membahas lebih kearah konten sehingga karena itu dan dengan harapan bisa ada perbaikan,” ujarnya.
Dirinya pun meminta para mitra kerja DPRD agar melihat rekomendasi dari Pansus secara positif.
“Jadi semoga teman-teman di Disdik Jawa barat tetap semangat dengan dinamika karena memang kita hidup diruang publik, ruang sosial, ruang dinamis tidak linear dengan harapan persepsi kita semuanya, tapi apalagi dalam dunia politik sangat dinamis sehingga semoga bisa direspon secara proposional karena teman-teman sudah sangat lelah di Pandemi Covid-19 ini tapi semoga kedepan pendemi melandai dan kualitas pendidikan di Jawa Barat bisa ditingkatkan,” tutup Achmad Ru’yat.