Bandung, Jabarcyber.com – Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jawa Barat Asep Arwin Kotsara mengatakan bahwa hari ini, Senin (15/08/2022) rapat KUA PPAS 2023 memasuki babak baru yaitu pembahasan belanja daerah.
Pekan sebelumnya yaitu Jum’at 12 Agustus 2022, Asep Arwin Kotsara membeberkan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Sekretaris Daerahnya yaitu Setiawan Wangsaatmaja menyerah di angka 23 triliun rupiah untuk pendapatan daerah.
“Jadi KUA PPAS ini sampai jum’at malam masih bicara masalah pendapatan, jadi tentunya kami ingin bagaimana pendapatan PAD di Jawa barat itu bisa lebih tinggi dari sebelumnya, karena masih banyak janji-janji dari Ridwan Kamil yang belum dipenuhi, jadi insyallah seandainya pendapatannya besar maka belanja juga akan besar, jadi sampai angka 2 kali rapat deadlock dan terakhir keluar diangka 23 triliun sekian, itu di pendapatan dan tampaknya dari pihak Sekda sudah angkat tangan di 23 sekian triluin rupiah,” ungkapnya.
Pembahasan belanja daerah hingga sore hari ini rencananya akan segera diparipurnakan oleh DPRD Jabar malam ini.
Belanja daerah pun tak luput menuai kritikan dari DPRD Jabar dimana menurut Asep Arwin Kotsara banyak janji-janji Gubernur yang belum terealisasi.
“Kami mengharapkan sebenarnya di setiap Komisi itu misalnya dari Komisi II bidang pertanian dia sangat mengharapkan sekali membantu petani contohnya misalnya subsidi pupuk dan sebagainya kemudian juga begaimana agar petani bisa bergairan dalam memenuhi beras yang ada di Jawa barat,” tandasnya.