Sosialisasi 4 Pilar Collab Dengan Pelatihan Digital Marketing Ala Dewan Jabar M Ichsan

banner 468x60

Bogor, Jabarcyber.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Bogor Mochamad Ichsan Maoluddin menggelar sosialisasi 4 pilar kebangsaan bersama komunitas Millenial-Z Kabupaten Bogor di rumah makan Wulansari, jalan raya Cileungsi-Jonggol KM 9, Desa Situsari, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Kamis (28/07/2022).

Hal yang lebih spesial dari sosialisasi 4 pilar M Ichsan kali ini ialah sekaligus dibalut dengan pelatihan digital marketing bagi kaum millenial dan gen-Z guna memberikan solusi bagi mereka yang merasakan sulitnya mencari kerja di Kabupaten Bogor.

Read More
banner 300250

“Selain anggota legislatif (aleg), saya juga berinisiatif bagaimana berkontribusi untuk mempersiapkan angkatan kerja karena memang selalu yang menjadi pertanyaan saat reses selalu lowongan pekerjaan, seperti apa peluangnya,” tutur M Ichsan.

Maka upaya nyata dirinya ialah mengundang pemateri yang cocok bagi pesertanya, kali ini adalah digital marketing yang dianggap pas bagi peserta sosialisasi 4 pilar yang hadir.

“Kaitan dengan 4 pilar hari ini, saya menggandeng informasinya bagaimana menguatkan 4 pilar pada generasi sekarang bahwa kalian bisa duduk baik, mengenyam sekolah dengan nyaman karena memang satu keberkahan dari Allah SWT, dan menjadi tanggung jawab kita kedepan,” tukasnya.

M Ichsan melanjutkan, “karena negara kita saat ini tidak baik-baik saja dalam hal ini secara ideologi juga terancam, peluang mendapatkan pekerjaan juga tidak mudah, maka saya menyampaikan bahwa generasi ini harus tersampaikan muatan-muatan kebangsaan kenegaraan melalui 4 pilar, tidak hanya pelajaran yang sudah dikenyam pelajaran PPKN disekolah, tidak cukup itu karena mereka (peserta) harus tau esensinya,” imbuhnya.

Esensi yang dimaksud ialah mulai dari Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945, agar menjadi pilar yang kita (peserta) tidak gagap dalam menjelaskan itu.

M Ichsan pun menambahkan bahwa penting menanamkan mindset, seorang yang berhasil berpenghasilan itu tidak harus menjadi pekerja formal seperti kantoran atau bekerja di pabrik, akan tetapi menjadi pekerja sektor non formal juga bisa berhasil.

“Contoh menjadi influencer, menjadi seorang youtuber, hari ini yang dikenal remaja seperti itu tapi bagaimana menabung itu tidak mudah, lalu kita ajarkan untuk membangun itu, dari hal-hal konten-konten yang ringan, jika ada kemampuan untuk mengelola berarti serius maka dia akan menjadi seorang youtuber atau konten kreator dan seterusnya,” ungkapnya.

Hal tersebut dapat disimpulkan, tetap muatannya 4 pilar tapi ada value edit agar remaja itu tertarik, dimana kita membela bangsa menjaga keutuhan negeri ini bisa oke ketika kita punya jaminan, punya peluang bekerja dengan menjadi seorang pegiat UMKM yang sukses bekerja tidak harus punya lapak, tetapi masih bisa punya penghasilan menjadi reseller yang perlu talenta khusus.

“Oleh karena itu PKS kedepan, saya khususnya di bidang tenaga kerja akan memfasilitasi kailnya bukan ikannya, ketika sudah dapat mudah bisa menyerap pekerjaan, bisa membangun bisnis jaringannya sendiri, itu tantanganya kedepan,” tandas M Ichsan.

Koordinator komunitas Millenial-Z Muhammad Fajar Firmansyah mengatakan bahwa acara ini dinilai sangat bermanfaat ditengah banyaknya penyalahgunaan gadget oleh generasi muda.

“Pak Ichsan memberikan kita ruang mengapresiasikan ide-ide untuk mendapatkan cuan atau penghasilan lebih kedepannya, sangat bermanfaat, dan saya berharap beliau tetap bisa menaungi selalu mengarahkan kepada jalan yang benar, karena namanya anak muda sekarang itu tanpa arahan yang benar terkadang punya pikiran yang liar dari pendahulu-pendahulunya,” pungkas M Fajar.

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *